SEDIKIT TERTAWA, BANYAK MENANGIS

Suatu saat , mala'ikat jibriel as mendatangi rosul SAW . tanpa memberikan tanda tanda tertentu, rosul merasa heran. meski begitu, beliyau menyambutnya seperti biasanya, dengan ramah
"wahai jibril , kulihat wajahmu hari ini sangat berubah. ada apa ?"
"tidaklah aku datang kepadamu sampai (aku ingin) allah menyuruh mala'ikat memadamkan api neraka."
rosul melanjutkan, " beritahukan kepadaku sifat sifat api neraka."
dengan penuh ketakutan, jibril menyebutkan sifat api neraka, yang sangat mengerikan,sehingga rosul pun ikut ketakutan.
"ya jibril , kiranya cukup sekian dulu pemberi tahuanmu tentang api neraka, karna aku takut kalau jantungku berhenti dan dapat menyebabkan kematianku."
kemudian rosul melihat jibril menangis ter sedu-sedu.tentu saja rosul bertambah heran lagi. ada apa lagi ?
"mengapa engkau menangis, sedang engkau sangat dekat dengan Allah?"
"aku memang pantas menangis, karna aku tidak tahu ilmu allah, mungkin aku dapat di uji seperti yang di ujikan kepada iblis, meskipun dia dulunya di sisi Allah dan tidak mengetahui pula ilmu Allah, mungkin aku akan di uji seperti yang di ujikan kepada mala'ikat harut dan marut."
rosul dan jibril akhirnya sama sama menangis, sampai keduanya mendengar seruan dari Allah, " wahai jibril dan muhammad, sesungguhnya kalian berdua telah di lindungi dari berbuat maksiat kepada Allah."

jibril merasa lega, karna tidak akan di uji seperti mala'ikat harut dan marut, sebagaimana di kisahkan di dalam Alqur'an surah albaqoroh (2): 102
sedangkan nabi muhammad memang mendapat jaminan dari Allah sebagai insan yg ma'sum ( terbebas dari dosa ) dalam hadit sahih di sebutkan, beliyau yang kelak pertama kali masuk surga sebelum makhluk ato ummat lainnya.
setelah urusan keduanya selesai, jibril segera naik ke langit dan rosul segera keluar dari rumahnya. sampai beliyau melewati sekelompok shohabat ansor yg sedang bersendau gurau dan tertawa riang, beliyau bersabda, "mengapa kalian bersendau gurau, sedangkan di belakang kalian ada neraka jahannam yg telah di nyalakan apinya. andai kata kalian mengetahui apa yg ak ketahui, pasti kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis, kalian tidak akan makan dan minum, kalian akan keluar ke padang pasiruntuk berlindung kepad Allah dari api jahannam."
tiba-tiba nabi SAW mendengar seruan dari langit."wahai muhammad, jangan engkau memberi perasa'an putus asah kepada hamba-hambaku, karna aku mengutusmu untuk menyampaikan berita gembira dan bukan untuk menyampaikan berita duka kepada mereka"
maka beliyau bersabda, "hendaknya kalian selalu bersikap lurus(istiqomah) dan saling berusaha mendekat kepada Allah."

seluruh kisah ini diriwayatkan oleh imam ath_thabaroni dalam kita Al-Ausat